Cuaca Bikin Galau? BMKG Jadi Pahlawan dengan Modifikasi 24 Jam!
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan bahwa operasi modifikasi cuaca (OMC) yang dilakukan secara intensif selama 24 jam non-stop di wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur telah berhasil mengurangi kejadian hujan hingga 97%. Tujuan dari operasi ini adalah untuk mendukung percepatan pembangunan infrastruktur di kawasan tersebut, seperti Istana Kepresidenan, Bandara VVIP IKN, dan Jalan Tol menuju pusat pemerintahan.
Plt Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, menyatakan keberhasilan operasi modifikasi cuaca ini memungkinkan berbagai proyek pembangunan di IKN berjalan dengan lebih efisien. BMKG juga memberikan dukungan dalam bentuk data dan informasi cuaca yang digunakan oleh instansi lain untuk kegiatan pembangunan di IKN.
Plt Deputi Bidang Modifikasi Cuaca BMKG, Tri Handoko Seto, menjelaskan bahwa rasio keberhasilan OMC meningkat dari 70% pada periode sebelumnya menjadi 97% pada periode selanjutnya. Operasi ini dilakukan dengan menggunakan pesawat untuk menyebarkan bahan semai NaCl atau CaO di awan hujan cumulus untuk mempercepat proses hujan sebelum mencapai wilayah IKN.
Guswanto, Deputi Bidang Meteorologi BMKG, menambahkan bahwa IKN merupakan daerah yang mengalami hujan sepanjang tahun, sehingga operasi modifikasi cuaca diperlukan untuk mendukung pembangunan proyek di kawasan tersebut. Selama satu pekan ke depan, potensi pertumbuhan awan hujan di Kalimantan Timur masih cukup tinggi, sehingga diprediksi akan terjadi hujan ringan hingga sedang.
Meskipun sebagian besar wilayah Indonesia sedang mengalami musim kemarau, IKN tetap mengalami hujan sepanjang tahun. Operasi modifikasi cuaca ini membantu mengurangi potensi hujan di kawasan tersebut, sehingga pembangunan proyek dapat berjalan lancar tanpa terganggu oleh cuaca yang tidak mendukung.
Dengan demikian, upaya BMKG dalam melakukan operasi modifikasi cuaca di IKN Kalimantan Timur telah memberikan dampak positif dalam mendukung percepatan pembangunan infrastruktur di wilayah tersebut. Semoga keberhasilan ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat bagi masyarakat dan pembangunan di IKN.
