Kementerian PUPR Bakal Dapat Rp 75,63 T Tahun Depan dan IKN Mendapat Dana Rp 4 T

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp 75,63 triliun untuk tahun anggaran 2025. Dana tersebut akan digunakan untuk mendukung Asta Cita Visi Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045 dari Presiden dan Wakil Presiden terpilih. Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR, Mohammad Zainal Fatah, menyampaikan hal tersebut dalam Konferensi Pers Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) dan Nota Keuangan Tahun Anggaran 2025 di Jakarta.

Menurut Zainal, dukungan utama akan difokuskan pada ketahanan pangan dan energi. Pihaknya akan terus membangun bendungan dan irigasi dengan total luas 17 ribu hektare. Selain itu, pengendalian banjir di desa dan perkotaan juga menjadi prioritas. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, pembangunan prasarana air baku juga akan dilakukan. Untuk mendukung ketahanan pangan, pencetakan sawah juga akan dilakukan.

Dalam hal konektivitas, Kementerian PUPR akan melanjutkan pembangunan jalan nasional dari Aceh hingga Papua sepanjang 128,1 km. Pembangunan jalan bebas hambatan sepanjang 4,83 kilometer juga akan diteruskan. Di pedesaan, Ditjen Cipta Karya akan meningkatkan penyediaan air minum melalui program Pamsimas.

Untuk sektor perumahan, Kementerian PUPR akan terus mendukung pembangunan hunian vertikal dan rusun MBR. Selain itu, alokasi anggaran sebesar Rp 4,53 triliun akan dialokasikan untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) tahun 2025.

Zainal menegaskan bahwa dana sebesar Rp 4,13 triliun untuk IKN berasal dari anggaran Kementerian PUPR. Pihaknya akan fokus pada penanganan banjir, pembangunan jalan tol, dan proyek di sektor perumahan. Meskipun belum ada perubahan anggaran yang pasti, ia menekankan pentingnya persiapan yang matang.

Dengan alokasi dana yang besar, Kementerian PUPR siap melanjutkan berbagai proyek pembangunan demi mewujudkan visi Indonesia Maju. Semua kegiatan akan dilakukan dengan cermat dan terencana untuk mencapai hasil yang optimal.

Mungkin Anda juga menyukai